Saya katakan bahwa Bram belum pulang dari Jakarta. Bokep mama Rupanya Nissa ingin berbicara langsung dengan saya dan meminta ijin untuk datang. Sampai suatu hari Bram menelepon saya dan memberitahu bahwa ia akan tugas ke Eropa selama seminggu sambil menanyakan titipan apa yg saya mau. Ia tahan berada di rumah ini hanya untuk melihat segala aktivitas saya seharian, walaupun itu dilakukannya dalam pelukan dan belaian Bram . Wajahnya memancarkan kehangatan yg berbeda dan saya menjadi tdk berakal. Karena saat itu saya juga belum punya pacar, kami sering sekali jalan bertiga. Tangan Nissa kemudian melingkar dipundak saya dan segera menarik saya agar lebih menempel pada tubuhnya. Baru sebulan lulus, dia sudah menerima panggilan di sebuah perusahaan swasta di Jakarta, sedang saya juga sudah sering terima surat balasan, tapi isinya kerap berisi penolakan. Desahnya makin terdengar ketika gesekan terjadi. Nissa malah mendekap saya ketika saya bergerak akan menindihnya.










