Aku kembali ke
posisiku bersandar pada sandaran kursi dengan satu kaki naik dan jariku
memainkan vaginaku yang sudah sangat basah.“Sudah nggak tahan sayang? Bokep mama Ssshh.. Aahahh.. SsSSHH.. “I’m coming..” desah Micky.. Aku mau keluaarr nihh.. Ada yang ngajarin
ya?” ujarnya sambil tersenyum dan melirikku nakal. Allee’.. lebbiihh
ceeppaatt ssaayyaangghh..” pintaku dengan nafsu yang sudah hampir tidak
dapat ditahan lagi. Enak Barry..”Tak lama Barry duduk berlutut di depan vaginaku dan mengarahkan penisnya
yang agak bengkok ke atas seperti pisang itu ke celah vaginaku.“Aaahh..” jeritku ketika ia menusukkan penisnya dengan cepat ke dalam
vaginaku.Seakan ada yang menggaruk bagian atas lorong vaginaku. Sekalipun sudah
basah, tapi tetap saja, penisnya yang berdiameter 5 cm itu tidak dapat
masuk dengan mudah. Ssshh.. “I’m coming..” desah Micky..