Pipit kembali menindihku dan menciumku, lalu menggesekgesekan memeknya di k0ntolku. Kami saling mendesah dan mengerang. Bokep mom Aku menarik napas. Aku nggak ngerti. K0ntolku tegang disabuni, putting susunya Pipit juga mengeras. Pipit diam sejenak. Mulutmu tidak menjawab. Kuminta Pipit untuk mengambil sabun.Airnya segar nggak?, tanya Pipit saat memberi sabun padaku. Sakit Jar, sakit.., Pipit berlinang air mata. Atau nanti kulaporkan ke orangtuanya Dona juga ke Bu Neni lho, Pipit berkata sambil tersenyum.Aku menatapnya, mengangkat dadaku yg menghimpit susunya, lalu melihat susunya. Kamu menolong aku dengan tulus tanpa bermaksud mesum, kata Pipit.Aku tersenyum. Saat kami berjalan pergi, kulihat Dona dan Pipit saling berpandangan penuh arti.Jar, Pipit kamu apain? Oh.. Aku sayang sama Dona, kataku.Kulihat Pipit sedikit cemberut. Untuk luka dipunggung, aku hanya bilang ada banyak jenis pohon di hutan dan batangnya bedabeda.Si detektif Pipit tetap belum puas. terangsang ya?.




















