Tubuhnya berkelonjotan, memelukku dengan lemas dan akhirnya diam tak berkutik. biar nggak salah kutip” ujarku sambil tertawa
“Nakal sih kamu .. Bokep mama “ ujarnya mengarahkan penisku ke lubang kemaluan Lidya dengan gemas Aku hanya bisa tiduran dan mengelus elus buah dadanya, mili demi mili penisku mulai masuk. terus sayang … terus “ erang Lidya dengan gemas, tubuhnya menggelinjang ke kekiri dan kekanan, matanya merem melek menikmati oralku di vaginanya. “Sayang, remas susuku, remas buah dadaku .. Deru nafas tak beraturan memenuhi kami. aku lontemu “ teriak Lidya semakin jorok Aku tersenyum dan kembali menggenjotnya dengan lebih cepat naik turun, belum ada 3 menit Lidya kembali mengerang
“Akuuuu ..