mmhh.. Bokep mama Aku sudah tidak bisa konsentrasi pada cerita itu, mereka semakin menjadi-jadi, bahkan Tuti membuka kaosnya dengan alasan merasa panas, sedangkan Erni membuka kaosnya dengan alasan kaosnya basah dan takut masuk angin. mmhh.. Cewek tadi menyuruh para penjaga pulang karena listrik tidak akan nyala sampai besok pagi.Setelah semua penjaga pulang, cewek tadi menghampiri kami. Hanya luarnya saja. Ooohh.. Aku pun menarik penisku dan mengarahkan ke vagina Tuti setelah dia telentang. Tak lama kemudian Tuti membalikkan tubuhnya dan sekarang posisi Riyas dan Tuti menjadi “69”. ayo Sayang.. mmhh.. iyahh.. Saya kembali ke meja dan melihat mereka berdua menempati meja di depan saya. Aku pun sudah tak tahan lagi, segera kuangkat Erni dan membaringkannya di lantai dan membuka celananya. Dari para penjaga yang saya kenal, cewek tadi adalah pemilik warnet. Sedangkan aku masih sibuk dengan urusan kerja dan tidak pernah ke warnet itu lagi karena sudah ada sambungan internet di rumahku…
