Kami bergumul dan bergumul lagi. Bokep mom Dia meraba bibirku, aku reflex mencium bibir Anisa. “Habis bagaimana? “Maaf” katanya. Bajuku basah kuyup, demikian juga baju Anisa. “Maaf” katanya. ” Jawabku. Di hari yang cerah itu, Anisa minta aku mandi bersama di sungai yang rimbun tertutup pohon-pohon besar. ” Akh enggak” jawabnya sambil melepas ‘Ms. Penny’ku tanpa rasa jijik sedikitpun. Aku setuju. Kami mandi berendam, berpelukan, lalu bersenggama lagi. Penny’ku masuk ke ‘Ms. Anisa meraih tanganku dan menempelkan ke payudaranya. Dia menggigil kedinginan. Kami tersesat di tengah hutan lebat. Aku sempat bertanya, “Bagaimana jika kamu hamil?” ” Don’t worry!” katanya. Kami saling ganti posisi, Anisa meminta aku dibawah, dia diatas. ” Lumayan sayang?!” sahutku setengah berbisik. Veggy’ Anisa. Pada jam 12 tengah malam, bulan nampak bersinar terang benderang. Kami mendapatkan tempat ditepi jurang terjal dan ada goa kecilnya, serta ada sungai yang bening, tapi rimbun dan nyaman.




















