Rossi, Mrs. Bokep mom Aira meronta-rontakan kaki dgn sepenuh tenaga, namun dia tdk berdaya melawan desakan tangannya membuka kedua paha. Sshh..!” desah Aira tdk ragu lagi. Proposal yg dibuat Aira pun sudah selesai, sekarang tinggal menge-print-nya.Sambil menunggu selesainya hasil print, Aira membuka kancing kemeja. Rossi.Rontahan Aira sia-sia saja. Rossi menghisap-hisap puting payudara Aira dgn kasar sambil terus menusukkan k0ntol raksasanya. Antara rasa marah, kesal, benci, juga rasa nikmat bercampur aduk. Elisabeth meninggalkan ruangan untuk pulang. Begitu pula Mr. Rossi. Dan Aira mulai dijadikan sebagai pemuas dan sarana pelampiasan nafsu lelaki-lelaki maniak.,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,, Pada saat itu juga Sony memegangi kedua tangannya, membuat Aira semakin memberontak ketakutan. Helaan pantatnya semakin cepat, dan akhirnya ditumpahkan air maninya di dalam pantat Aira sambil mengerang dan mencakari punggung Aira. Belakangan ini kantor konsultan asing di mana dia bekerja sebagai sekretaris memang sedang sibuk-sibuknya. Rossi duduk di sofa. Rossi mengerang kuat dgn mata terpejam dan meremas kuat-kuat susu Aira,Sementara itu
