“Jangan hiraukan suara lain selain suaraku”, kataku. Aku lalu bangun. Bokep mom Mbak Ratih menggelinjang, berkali-kali ia mengeluh. Tampak di vaginanya keluar sedikit cairan putih dan merah darah selaput daranya. Wow ia lakukan itu seperti seorang pro. “Kemudian, satu-satunya yang mbak patuhi adalah suaraku, setelah aku panggil nama mbak diulang tiga kali. Ia taruh pensilnya dan menatap ke depan dengan pandangan kosong. Clek,,…clek…cleek…cleek…, suara becek gesekan vagina dan penisku terdengar di kesunyian malam ini. “Mbak Ratih sekarang duduk”, kataku. Aku koq jadi gemes dengan pembokatku ini. Aku lalu memeluk dan menciuminya, kuhisap teteknya dengan lembut. Aku awalnya praktek kepada seorang sukarelawan yang ditunjuk oleh masterku. “Kak, aku barusan belajar hipnotis nih, mau aku hipnotis?”, tanyaku sambil nyengir. Setelah itu kusuruh ia berpakaian dan melanjutkan pekerjaannya. Kini kami berdua telanjang. Lalu ia menaikkan kaosnya. “Mbak Ratih sekarang duduk”, kataku. Ayah dan ibu sudah tidur, cuma diriku saja yang ada di ruang tamu nonton tv.
