“Ahkk..”
Tanganku mencengkeram pahanya, berusaha menahan spermaku yang hampir keluar. Mendadak saat itu aku ingin menelepon Enni dan meminta maaf.—————————————“Ray..?” “Ah, sorrie..” sahutku cepat. Bokep mama Yah, sedih sekali, sampai menempelkan kepalaku di pahanya. bagaimana yah?” Nia terlihat bingung, matanya menatap jendela, melihat pepohonan yang seakan berlari. Kamu harus lebih pengertian.” Kubanting stir ke kiri, memasuki jalan menuju ke luar kota yang ditumbuhi pepohonan, jalan itu terlihat sepi dan gelap. mmhh.. uh.. Tapi.. Nia lalu bercerita bagaimana Mas Dita (begitu dia menyebutnya) berhasil meluluhkan gunung es dalam hatinya, dan mengajaknya bertunangan kira-kira dua bulan yang lalu. Kuciumi seluruh wajahnya, menjilat bibirnya yang terbuka dan terengah, menggigit lehernya, menghisap puting susu-nya dan tanpa basa-basi kuangkat tubuhku, menaikkan pahanya ke samping, dan menempelkan ujung kemaluanku di permukan liang kemaluannya. Nia..” jawabku. sure..” aku tergagap-gagap. Kamu?”
Lalu Nia bercerita tentang bagaimana ia setelah lulus SMU, berangkat ke Jakarta untuk meneruskan kuliah D1 di sebuah universitas negeri di sana.
