Tiba-tiba aku teringat Henry penis yang pasti masih tertutup dalam sperma dicampur dalam cinta cair. Bokep mom Waaan …. Masih melekat pakaian saya, bahkan tanpa bra. masih ada satu setengah jam, aku menyiapkan seragamku, putih dan abu-abu. Bukan hanya karena takut, tapi juga tidak ingin lepas dari vagina penis, dibuat tanpa sadar kembali dibungkus kaki saya di pinggang. Lalu aku menyisir rambut yang rapi, dan duduk di tempat tidur. Saya tidak tahu, lebih gila lagi, anak majikannya tidak keberatan alias cewek bispak camilan.,,,,,,,,,,,, “Aduh … oooh …”, keluh antara rasa sakit dan kesenangan. Saya tidak nyaman karena terkena mimpi buruk, terasa semakin nyaman karena napas tiba-tiba merasa ketat dan diperas saya seperti sesuatu. Aku membuka mata, untuk melihat siapa giliran berikutnya. Lainnya sabar menunggu giliran untuk cara mereka sendiri, Suwito membelai dan meremas bokong dan payudara, sedangkan paket Arifin membelai rambutku panjang sampai sepunggung ini, sementara menghirup bau manis rambut saya. Tapi aku
